
Manado, Serangkaian kunjungan kerja dilakukan KPU Sulut hal ini tentu saja merupakan usaha KPU Sulut untuk memaksimalkan persiapan-persiapan jelang Pemilu dan Pemilihan tahun 2024. Kali ini KPU Sulut menyambangi Komando Daerah Militer XIII/Merdeka Manado pada hari Selasa (8/2/2022), diterima langsung Panglima Daerah Militer (Pangdam) Mayjen TNI Alfred Denny Tuejeh yang didampingi Asisten Intel Kasdam XIII/Merdeka. Kolonel Kav. Kapti Hertantyawan, Asisten Teritorial Kasdam XIII/Merdeka. Kolonel Kav. Idris Soemantri Roni. Ketua KPU Sulut Ardiles Mewoh hadir langsung bersama dengan Meidy Tinangon,Salman Saelangi, Lanny Ointu serta perwakilan jajaran Sekretariat KPU Sulut Raymond F. Mamahit Pejabat Fungsional Penata Kelola Pemilu Madya. Mengawali percakapan Mewoh memperkenalkan Tim KPU Sulut yang hadir serta mengutarakan maksud kunjungan kerjanya kali ini. Selanjutnya Ardiles juga menyampaikan rasa terima kasihnya kepada pihak Kodam XIII Merdeka Manado karena selama ini KPU Provinsi dan jajaran KPU Kabupaten/Kota telah banyak terbantu terutama dalam hal pendisitribusian logisitik yang mana “kami bercermin dari pengalaman-pengalaman sebelumnya apabila KPU Sulut tidak mendapatkan dukungan penuh dari TNI tentu banyak kesulitan dan hambatan yang dihadapi baik itu cuaca maupun hambatan geografis jadi sekiranya untuk kedepannya kami masih membutuhkan dukungannya pak,” tambah Mewoh. Salman Saelangi menambahkan ”karena hubungan koordinasi yang baik antara KPU Sulut dan TNI sehingga berdampak pada Pemilihan Gubernur Provinsi Sulawesi Utara tahun 2020 dimana tingkat partisipasi masyarakat di Provinsi Sulawesi Utara ini dapat meraih yang tertinggi se Indonesia, hal ini tidak terlepas dari andil TNI yang turut melakukan sosialisasi-sosialisasi ke masyarakat bahwa aman untuk memilih ke TPS sehingga menimbulkan rasa aman dan nyaman untuk memilih”,ujar Saelangi. Mayjen TNI Alfredy Denny kemudian menanggapi hal tersebut ”memang TNI-POLRI pasti dilibatkan untuk membantu KPU demi kelancaran Pemilihan dan menurut kami KPU sebagai Penyelenggara Pemilu lah yang nantinya menentukan kualitas hasil Penyelenggaraan Pemilu tersebut, di lain pihak kami memang sudah didoktrin mulai dari tingkat Pusat bahwa kami mengemban tugas untuk mengawal rekan-rekan KPU sesuai mekanisme yang telah diatur agar bisa meyelenggaraan Pemilihan dengan baik dan sesuai dengan jadwal yang sudah ditentukan dan tentu saja dengan tetap menjaga netralitas kami”. Kemudian Jenderal bintang dua ini juga menitipkan harapan agar KPU dapat selalu menjaga komitmennya untuk mengawal hasil dari demokrasi ini.