
Penyusunan Buku, KPU Sulut Gelar Rapat Evaluasi Dana Kampanye dan Tungsura
Bitung, sulut.kpu.go.id – Komisi Pemilihan Umum Provinsi Sulawesi Utara (KPU Sulut) mengadakan Rapat Evaluasi Dana Kampanye, Pemungutan, Penghitungan, dan Rekapitulasi Hasil Penghitungan Pemilihan Serentak Tahun 2024 pada hari Jumat (25/4) yang berlangsung di Aula KPU Kota Bitung. Acara dibuka oleh Ketua Divisi Teknis Penyelenggaraan KPU Sulut, Salman Saelangi dengan didampingi oleh Kasubag Teknis Penyelenggaraan Pemilu, Novie Runtukahu. Peserta yang terdiri dari Ketua Divisi Teknis Penyelenggaraan KPU Kabupaten/Kota se-Sulut, Admin SIKADEKA, Operator SIREKAP dan Sekretariat KPU Kabupaten/Kota lainnya yang akan terlibat dalam penyusunan evaluasi. Dalam pembukaan acara, Saelangi menyampaikan bahwa kegiatan ini adalah bentuk sharing informasi terhadap hal-hal yang perlu dievaluasi, ataupun hal-hal khusus yang terjadi selama pelaksanaan tahapan dana kampanye dan pemungutan, penghitungan, serta rekapitulasi hasil penghitungan suara. Narasumber yang hadir dalam rapat koordinasi ini diantaranya adalah berlatar belakang akademisi Victory Rotty dan Felly Ferol Warouw, Kaban Kesbangpol Provinsi Sulut Jhonny A. Suak, perwakilan Polda Sulut Meindert Wowiling, TPD DKPP Anis Toma, dan Bawaslu Sulut Zulkifli Densi. Dalam materi yang disampaikan, Rotty dan Warouw yang juga sama-sama menjadi editor dalam penulisan buku ini menyampaikan bahwa cerita-cerita menarik dan konteks lokal yang terjadi menjadi sebuah peristiwa kasuistis merupakan hal yang diharapkan dapat ditulis agar menambah kekayaan tulisan buku yang sedang berprogres dikerjakan. “Buku yang baik adalah buku yang ditulis dan diterbitkan”, ungkap Warouw. Oleh karena itu, diharapkan KPU kabupaten/kota dapat menulis singkat kejadian-kejadian yang terjadi khususnya di tahapan dana kampanye dan pungut hitung tungsura. Di kesempatan lain, Kesbangpol dan Polda Sulut mengapresiasi kinerja KPU Sulut. “Apresiasi untuk KPU Sulut karena dapat berkomunikasi, berkoordinasi, dan berkolaborasi dengan semua pihak sehingga dapat melaksanakan semua tahapan dengan baik”, ungkap Wowiling. Suak juga menjelaskan bahwa saat ini KPU Sulut perlu fokus ke pertanggungjawaban hibah. “Bagi saya, tahapan pilkada sudah selesai dan berlangsung baik, hanya tinggal KPU menyusun pertanggungjawabannya sebagai bentuk akuntabilitas”, terang Suak. Hal senada disampaikan pula oleh TPD DKPP dan Bawaslu bahwa mengapresiasi pelaksanaan Pilkada. Meskipun ada laporan dan temuan dalam pelaksanaan tahapan. “Secara umum pelaksanaan pilkada di tahapan dana kampanye dan pungut hitung berjalan baik, meskipun ada beberapa temuan yang sudah ditindaklanjuti Bawaslu”, ungkap Densi. Sesi berikutnya adalah brainstorming internal KPU Sulut bersama KPU kabupaten/kota/ Saelangi menyampaikan, “Peserta rapat evaluasi ini agar dapat membuat satu hingga dua paragraf untuk masing-masing topik (dana kampanye dan tungsura) agar dapat menjadi sumber yang dapat dielaborasi dalam pembuatan buku”. Menutup acara rapat evaluasi ini, Ketua KPU Kenly Poluan, menyampaikan terima kasih atas partisipasi dari peserta yang telah mengikuti rapat evaluasi ini.